Gunung Agung Meletus Menjadi Perhatian Publik Mancanegara
Saat ini Status Gunung Agung meningkat ke Level
IV, ini adalah level tertinggi dalam aktivitas vulkanisme. Akibatnya,
pemerintah setempat menghimbau agar seluruh warga di sekitar kawah Gunung Agung
agar menghindar dari radius 12 Km. Seluruh warga dalam radius tersebut dihimbau
untuk segera mengungsi ke tempat yang jauh dari Gunung Agung. Gunung yang
pernah meletus pada tahun 1963 serta menewaskan 1.000 orang tersebut menjadi
perhatian sejumlah media di skala internasional. Perhatian publik dunia tertuju
pada potensi Gunung Agung Meletus mengingat lokasi Gunung Agung sendiri berada
di Bali, dimana tempat ini merupakan salah satu destinasi wisata favorit dunia
Internasional. Sejumlah berita mancanegara bermunculan membahas potensi Gunung
Agung Meletus.
Baca juga : info kursus bahasa arab
Di mulai
dari media New York Amerika Serikat “NY Daily News” , mereka membahas para warga Bali sekitaran
Gunung yang mengungsi akibat ancaman Gunung Agung Meletus. Artikel yang ditulis
pada media tersebut berjudul 'Fearing Eruption, thousands in Bali flee from
Mount Agung'. Di sisi lain Deutsche Welle (DW) yang
merupakan media pemberitaan terkemuka Jerman juga membahas potensi Gunung AgungMeletus dalam sebuah artikelnya yang bertajuk 'Thousands evacuated after
Bali volcano placed on highest alert level'. Dalam artikel tersebut mereka
membahas mengenai evakuasi lebih dari 10.000 warga menyusul status level
tertinggi dalam aktivitas Vulkanisme. Mereka juga membahas mengenai potensi
erupsi yang kemungkinan akan datang dalam waktu dekat. Sementara Xinhua yang merupakan media asalChina juga menuliskan berita dengan isi yang nyaris sama bertajuk 'Residents
stay at temporary shelter amid potential volcano eruption in Bali.'
Baca juga : info biaya kursus bahasa arab
Mereka membahas mengenai evakuasi warga serta
erupsi yang kemungkinan akan segera terjadi mengingat potensi Gunung Agung Meletus
dalam status level tertinggi yaitu siaga IV. Disisi lain The Guardian yang merupakan media papan
atas Inggris juga menulis artikel dengan jusul 'Bali volcano:
34,000 flee Mount Agung as tremor magnitude intensifies.' Yang membahas
mengenai jumlah pengungsi yang semakin banyak hingga meningkat tiga kali lipat
dari ungsian pertama. Selain itu ada berbagai media internasional yang juga
membahas berita potensi Gunung Agung Meletus diantaranya The South China
Morning Post (Media
asal Hongkong), ABC News (Media Australia), The Malay Mail
Online (Media Malaysia), Perth Now (Media Australia), Strait Times (Media Singapura), DailyMail Online (Media
Inggris), dan banyak lagi lainnya.
Baca juga info : kursus bahasa arab al azhar
pare
Tidak ada komentar:
Posting Komentar